"Kira-kira satu atau dua minggu lagi saya jawab," kata Menteri Jonan seusai rapat koordinasi di Kantor Kementerian Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Selasa (28/10/2014).
Dalam waktu dua pekan itu, Jonan akan memikirkan berbagai hal yang diperlukan dalam perwujudan proyel tol laut. Dia mengatakan banyak yang harus dikaji terlebih dahulu.
Tol laut merupakan impian Presiden Jokowi. Dia pernah mengatakan, pembangunan tol tersebut memerlukan anggaran yang jumlahnya kira-kira Rp60 triliun hingga Rp 70 triliun. Dana sebesar itu rencananya tidak akan diambil dari APBN. Jokowi akan mencarikan sumber lain. Misalnya pendanaan dari BUMN, investor lokal atau investor asing.
Hari ini, Jonan mengenakan seragam Dinas Kementerian Perhubungan. Selain itu, terkait program kerja yang akan dilakukannya dalam waktu dekat ialah proses percepatan izin.
"Saya tidak bilang disederhanakan. Tapi harus bisa lebih cepat supaya program perencanaan investasi, program pembangunan infrastruktur bisa jalan. Yang kedua, tentang pelayanan atau dorongan kemenhub sebagai regulator itu, supaya investasi di bidang infrastruktur lebih banyak. Itu saja," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
