Pinjaman tersebut digunakan untuk keperluan pembangunan infrastruktur dalam proyek memperkuat jaringan listrik di Sumatera, setelah sebelumnya PT PLN yang menjalankan proyek tersebut memenuhi persyaratan untuk meminjam.
"Kami berharap bantuan ADB dapat dimanfaatkan PLN dalam cara yang fleksibel dan melalui sistem sendiri, tapi dengan fokus pada hasil-hasil pembangunan," kata Country Director ADB untuk Indonesia Steven Tabor, dalam keterangan resminya, yang diterima di Jakarta, Rabu (3/2/2016).
Tabor mengatakan moderenisasi jaringan listrik merupakan prasyarat guna keberhasilan program perluasan pembangkit listrik 35 megawatt yang diusung pemerintah. Menurut dia, ADB merasa bangga bisa membantu mendukung program itu, dan juga mengupayakan pencapaian 16 persen populasi di Sumatera yang belum terjamah pada akses layanan energi moderen.
"Jaringan listrik yang efisien dan kuat harus mendukung upaya Sumatera untuk mengubah dirinya dari produsen komoditas menjadi pusat industri besar di Indonesia," ujar dia.
Selain itu, pencairan berikutnya akan dilakukan setiap tahun selama empat tahun ke depan, setelah PLN mencapai hasil yang disepakati dalam memperkuat sistem transmisi dan distribusi listrik di Sumatera. Biaya program jaringan penguatan keseluruhan di Sumatera yakni sekitar USD7,3 miliar, dan pembiayaan untuk program ini sedang dimobilisasi dari berbagai sumber.
Sebelumnya, ADB menyetujui pada Desember 2015 untuk menggelontorkan dana melalui dua pinjaman yakni USD575 juta dari sumber modal biasa dan USD25 juta dari Dana Infrastruktur ASEAN sehingga jika ditotal menjadi sebesar USD600 juta untuk program RBL memperkuat jaringan listrik di Sumatera Indonesia.
Ini adalah program pertama RBL global di sektor energi, serta pinjaman ADB pertama untuk sebuah perusahaan milik negara, PLN, dengan jaminan Pemerintah Indonesia.
Pinjaman RBL ini untuk membiayai peningkatan jaringan listrik di pulau Sumatera untuk memenuhi kebutuhan listrik tumbuh secara efisien dan efektif. Hal ini juga akan menghubungkan setidaknya 13 juta pelanggan baru ke jaringan listrik yang diperluas dan diperkuat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
