Selain itu, perseroan juga membukukan aset sebesar Rp1.930,2 miliar atau naik 31,5 persen dibanding 2020. Dampak pandemi yang dirasakan oleh seluruh industri termasuk industri asuransi jiwa, pada 2021 ini laba komprehensif BCA Life mengalami penurunan 56,1 persen menjadi sebesar Rp40,2 miliar dibandingkan 2020.
Selama masa pandemi ini, banyak peristiwa terjadi yang mengakibatkan peningkatan angka kasus meninggal dunia dibanding tahun-tahun sebelumnya, khususnya yang disebabkan oleh covid-19. Hal ini tercermin dari kewajiban yang dibayarkan BCA Life khususnya untuk klaim dan manfaat pada 2021 ini jumlahnya mencapai Rp786,7 miliar atau naik sebesar 78,1 persen dibandingkan 2020.
Angka ini menunjukkan komitmen BCA Life untuk memenuhi kewajiban dan memberikan layanan terbaik bagi nasabah dan keluarga. Dalam hal kemampuan perusahaan memenuhi kewajibannya, BCA Life senantiasa terus menjaga Rasio Pencapaian Solvabilitas jauh di atas batas minimum yang disyaratkan oleh Otoritas Jasa Keuangan yaitu sebesar 323,8 persen.
"Dampak pandemi sungguh sangat kita rasakan pada 2021, begitu juga para nasabah kami yang terdampak covid-19. Oleh karena itu, kami terus berkomitmen melakukan pemenuhan
kewajiban klaim nasabah dengan cepat agar keluarga dan ahli waris yang ditinggalkan dapat terus mencapai impian dan rencana keuangan yang sudah dibuat," ucap Presiden Direktur & CEO BCA Life Rio Winardi, dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 24 Februari 2022.
Dia menjelaskan, BCA Life terus menjaga kinerja melalui beragam multichannel distribusi yang dapat dipilih oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan keuangan di masa depan. Kontribusi utama pendapatan premi diberikan melalui jalur telemarketing, bancassurance, dan corporate business. Selain itu juga melalui jalur agency, digital, dan credit life.
Kontribusi besar ini merupakan hasil dari kerja sama yang kuat antara BCA Life dengan grup BCA dan partner lainnya dalam menyediakan solusi perencanaan keuangan yang tepat untuk seluruh masyarakat Indonesia. Sepanjang 2021, BCA Life mengelola dana investasi sebesar Rp1.521,4 miliar dan membukukan hasil investasi sebesar Rp81,9 miliar.
"Penempatan investasi BCA Life dilakukan dengan memperhatikan prinsip kehati-hatian agar tetap memberikan hasil yang optimal di tengah kondisi ekonomi dimasa pandemi," tambah dia.
BCA Life buka lapangan kerja
Di sisi lain, perseroan mengadakan program referral secara digital, yakni siapa saja dapat mereferensikan keluarga, kerabat, teman, atau kolega untuk menjadi agen asuransi BCA Life. Melalui program AjakTemanmu Agency Referral Program, bisa menambah penghasilan dimasa pandemi sambil terus mengumpulkan poin reward menarik dari BCA Life."Program referral ini tidak hanya membuka lapangan kerja, tetapi juga memberikan benefit bagi yang memberikan referensi, bahkan benefit ini dapat terus bertambah seiring dengan produktivitas agen asuransi yang diberikan. Bersama BCA Life, kami membuka kesempatan baru untuk bisa lebih maju dan meraih kesempatan tak terbatas," pungkas Rio.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
