Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto mengatakan rencananya HKI akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir 2021. Dari IPO tersebut, perseroan menargetkan bisa meraup dana sebesar Rp2 triliun.
"Kami harapkan dari IPO Hutama Karya Infrastruktur ini kami bisa dapatkan dana sekitar Rp2 triliun sehingga bisa mengembangkan Hutama Karya Infrastruktur lebih maju lagi," kata Budi dikutip Sabtu, 17 April 2021.
HKI merupakan anak usaha Hutama Karya yang mengembangkan jalan Tol Trans Sumatera serta Tol Cinere-Jagorawi, dan Mojokerto-Kertosono. Anak usaha ini merupakan hasil spin off dari Divisi Jalan dan Jembatan yang dimiliki Hutama Karya.
Selain HKI, perseroan juga merencanakan untuk melakukan IPO pada anak usaha lainnya yakni PT Hakaaston dan PT Hutama Karya Realtindo (HKR).
Rencananya Hakaaston akan dilepas pada 2022, sedangkan HKR di 2023. HKR bergerak di bisnis properti antara lain H Tower Rasuna Said, H Residence MT Haryono, dan Kubikahomy BSD. Sedangkan Hakaaston bergerak pada bisnis produk beton.
"Jadi kami akan bisa mempersiapkan (IPO) dengan baik sehingga mendapatkan hasil yang baik juga," jelas Budi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
