Dikutip dari data Distribusi Simpanan Bank Umum yang berasal dari Laporan Bank Umum Terintegrasi dan disampaikan oleh 105 Bank Umum, nasabah tajir dengan saldo simpanan di atas Rp5 miliar menjadi penyumbang terbesar total nominal simpanan bank umum pada bulan tersebut.
"Berdasarkan tiering simpanan, nominal simpanan terbesar terdapat pada tiering simpanan (dengan saldo) di atas Rp5 miliar yang mencakup 52,6 persen dari total simpanan," tulis LPS dalam laporannya, Selasa, 11 Juli 2023.
Adapun nilai rekening nasabah tajir itu mencapai Rp4.232 triliun, turun 0,2 persen secara bulanan tapi naik 8,6 persen secara tahunan. Secara jumlah, nasabah tajir dilaporkan semakin banyak.
LPS menyampaikan, jumlah nasabah bersaldo di atas Rp5 miliar pada Mei 2023 mencapai sebanyak 128.912 orang. Jumlah ini naik 5,1 persen dari jumlah nasabah tajir yang ada pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Berdasarkan jenisnya, simpanan terbesar terdapat pada deposito dengan jumlah Rp3.001 triliun atau setara dengan 37,3 persen dari seluruh total simpanan yang ada di bank umum. Diikuti jenis simpanan tabungan Rp2.577 triliun (32 persen), giro Rp2.400 triliun (29,8 persen), deposits on call Rp68 triliun (0,8 persen), dan sertifikat deposito Rp4 triliun (0,1 persen).
"Kenaikan nominal simpanan tertinggi terdapat pada jenis simpanan sertifikat deposito sebesar 9,8 persen (mom). Sedangkan penurunan pertumbuhan nominal simpanan terdalam terdapat pada jenis simpanan giro sebesar 1,7 persen (mom)," papar LPS.
| Baca juga: Wow! BCA Punya 200 Ribu Nasabah Kaya dan Super Kaya |
Jumlah rekening simpanan naik
LPS juga mencatat jumlah rekening simpanan nasabah di bank umum pada Mei 2023 mencapai 516,52 juta rekening. Angka ini mengalami kenaikan sebesar 0,95 persen dari bulan sebelumnya sebanyak 511,32 juta rekening.
Berdasarkan jenis simpanan, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada tabungan sebesar 505,56 juta. Jumlah ini mencakup 97,9 persen dari total rekening simpanan.
Adapun jumlah rekening pada seluruh jenis simpanan mengalami kenaikan, dengan kenaikan jumlah rekening terbesar terdapat pada sertifikat deposito sebesar 27,1 persen (mom).
Sementara itu, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada simpanan dengan saldo di bawah Rp100 juta sebanyak 509,95 juta rekening dan mencakup 98,7 persen dari total rekening simpanan.
"Kenaikan jumlah rekening tertinggi terdapat pada simpanan di bawah Rp100 juta sebesar 1,0 persen (mom). Sedangkan penurunan jumlah rekening terdalam terdapat pada simpanan antara Rp100 juta sampai Rp200 juta sebesar 0,5 persen (mom)," tutup LPS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
