Mengutip laporan keuangan, Kamis, 12 November 2020, penurunan laba Citibank dipicu oleh pendapatan bunga bersih yang juga mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni dari Rp4,58 triliun menjadi Rp3,02 triliun.
Lalu, Citibank juga mencatat peningkatan pada pendapatan dan beban operasional dari sebesar Rp304,63 miliar menjadi Rp403,33 miliar.
Kendati demikian, CEO Citi Indonesia Batara Sianturi mengatakan perseroan mencatat pertumbuhan kredit yang cukup baik selama sembilan bulan 2020. Di tengah kondisi pandemi covid-19, ia menilai pertumbuhan kredit Citibank secara tahunan dan year to date naik enam persen.
"Untuk pertumbuhan kredit cukup menggembirakan. Walaupun dalam very challenging covid-19, tetapi kalau kita lihat dari pencapaian pertumbuhan kredit," katanya dalam konferensi pers virtual, Kamis, 12 November 2020.
Selain itu, Citibank juga mencatat pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK). Hingga akhir kuartal III-2020 pertumbuhan DPK naik 10 persen. Sedangkan secara tahunan pertumbuhan DPK naik empat persen.
"Jadi ini yang menggembirakan dari performance Citibank. Walaupun kita sedang mengalami pandemi covid-19 ini, performa loan, kredit daripada Citibank naik," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
