Jakarta: Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali dibuka menguat dan meninggalkan bursa saham Asia di jalur merah. Indeks dibuka naik sebesar 16,98 poin atau 0,28 persen ke posisi 6.019,75.
Mengawali perdagangan Rabu, 7 April 2021 pukul 09.00 WIB, sebanyak 152 saham menguat, 43 saham melemah, dan 204 saham stagnan. Investor membukukan transaksi sebesar Rp176,66 miliar dengan volume 276,25 miliar saham.
Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 juga bergerak naik 3,53 poin atau 0,39 persen menjadi 903,55.
Sebaliknya bursa saham regional Asia pagi ini berada di zona negatif. Tercatat indeks Nikkei turun 104,52 poin atau 0,35 persen ke 295.92,10. Namun, indeks Straits Times tercatat naik 4,63 poin atau 0,14 persen ke 3.212,26. Lalu indeks Hang Seng turun 96,25 poin atau 0,33 persen ke level 288.42,49.
Mengutip Xinhua, indeks Dow Jones turun 0,29 persen menjadi 33.430,24. Sementara indeks S&P 500 turun 0,10 persen menjadi 4.073,94, dan Nasdaq melemah 0,05 persen menjadi 13.698,38.
Namun demikian, indeks S&P 500 masih mendekati rekor penutupan tertinggi yang dicatat dalam beberapa sesi berturut-turut. Hal ini karena investor mempertimbangkan data ekonomi AS yang lebih kuat terhadap kegelisahan soal laporan laba kuartalan yang akan datang.
Mengawali perdagangan Rabu, 7 April 2021 pukul 09.00 WIB, sebanyak 152 saham menguat, 43 saham melemah, dan 204 saham stagnan. Investor membukukan transaksi sebesar Rp176,66 miliar dengan volume 276,25 miliar saham.
Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 juga bergerak naik 3,53 poin atau 0,39 persen menjadi 903,55.
Sebaliknya bursa saham regional Asia pagi ini berada di zona negatif. Tercatat indeks Nikkei turun 104,52 poin atau 0,35 persen ke 295.92,10. Namun, indeks Straits Times tercatat naik 4,63 poin atau 0,14 persen ke 3.212,26. Lalu indeks Hang Seng turun 96,25 poin atau 0,33 persen ke level 288.42,49.
Mengutip Xinhua, indeks Dow Jones turun 0,29 persen menjadi 33.430,24. Sementara indeks S&P 500 turun 0,10 persen menjadi 4.073,94, dan Nasdaq melemah 0,05 persen menjadi 13.698,38.
Namun demikian, indeks S&P 500 masih mendekati rekor penutupan tertinggi yang dicatat dalam beberapa sesi berturut-turut. Hal ini karena investor mempertimbangkan data ekonomi AS yang lebih kuat terhadap kegelisahan soal laporan laba kuartalan yang akan datang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
