IHSG melemah 0,99 persen atau 70,81 bps ke level 7.088 pada penutupan perdagangan Senin, 11 Desember 2023. Volume perdagangan sebesar 49 miliar. IHSG sudah naik 6,62 persen dalam setahun. IHSG didorong sektor keuangan sementara sektor lainnya melemah dengan sektor teknologi dan infrastruktur melemah paling dalam.
| baca juga: Awal Pekan IHSG Nyungsep |
Sedangkan dari dalam negeri, pasar keuangan Indonesia akan diramaikan oleh debat perdana capres dan cawapres, dari total lima debat yang akan dilaksanakan sebelum pilpres pada Februari 2024. Tema debat yang akan diangkat yaitu hukum, HAM, pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan penguatan demokrasi.
Sementara untuk sentimen makroekonomi, Bank Indonesia (BI) pada Senin, 11 Desember 2023 akan merilis data penjualan ritel yang diperkirakan meningkat dari 1,5 persen year on year (yoy) pada September 2023 menjadi 1,9 persen (yoy) pada Oktober 2023.
Cadangan devisa Indonesia
Sebelumnya, BI melaporkan cadangan devisa Indonesia meningkat menjadi USD138,1 miliar pada November 2023, dari USD133,1 miliar pada bulan sebelumnya.Serta dari mancanegara, tingkat pengangguran AS turun menjadi 3,7 persen pada November 2023, dari 3,9 persen pada bulan sebelumnya.
Di sisi lain, laporan ketenagakerjaan bulanan juga akan mendukung gagasan apabila The Fed mengarahkan perekonomian AS menuju soft landing, pemulihan ekonomi yang stabil di tengah penurunan inflasi.
Selanjutnya dari Asia, Tiongkok akan merilis data Consumer Price Index (CPI) yang tercatat mengalami deflasi 0,5 persen (yoy), atau lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya deflasi 0,2 persen (yoy).
Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street menguat pada perdagangan akhir pekan lalu setelah laporan pekerjaan pada November 2023 mengisyaratkan ekonomi yang tangguh dan meredam inflasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
