Adapun IHSG di akhir perdagangan Rabu, 29 September 2021 menguat 0,81 persen, cukup optimistis dibandingkan bursa di Asia yang cenderung terkoreksi
Melansir Daily Insight Reliance Sekuitas Indonesia, Kamis, 30 September 2021, pelonggaran PPKM di Indonesia seiring dengan jumlah kasus covid-19 yang mulai melandai menjadi katalis positif bagi pergerakan indeks. Di sisi lain, ekspektasi kegiatan manufaktur dalam negeri yang akan di rilis di awal Oktober juga mendorong optimisme pasar.
Saham perindustrian naik 4.19 persen diikuti dengan sektor energi yang naik 3,24 persen, memimpin penguatan IHSG. Pada pasar regular, investor asing masih terus melakukan aksi beli bersih sebanyak Rp682,76 miliar dengan saham yang paling banyak di koleksi secara value antara lain BBCA, UNTR, dan ASII.
Dari global, pasar saham Eropa ditutup lebih tinggi pada Rabu, rebound moderat setelah aksi jual di sesi sebelumnya. Investor masih terus memantau lonjakan harga energi, gangguan rantai pasokan, dan kekhawatiran tentang inflasi.
Selanjutnya, pelaku pasar juga akan memperhatikan panel kebijakan di forum Bank Sentral Eropa (ECB) terkait perbankan sentral yang menghadirkan Presiden ECB Christine Lagarde, ketua Fed Jerome Powell, Gubernur BoJ Kuroda dan gubernur BoE Andrew Bailey. Selain itu investor juga akan fokus pada beberapa data ekonomi yang akan rilis seperti PMI manufaktur Tiongkok, dan klaim pengangguran awal AS.
Dari Asia, bursa saham Jepang mayoritas berada di zona hijau pada awal perdagangan hari ini dengan indeks Nikkei naik 0,10 persen dan Topix naik 0,09 persen. Investor terus mengamati pergerakan imbal hasil obligasi Treasury dan perdebatan di Washington.
Dari pasar komoditas, harga minyak turun 0,07 persen pagi ini. Sebaliknya, harga batu bara masih memperpanjang kenaikannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
