Direktur Utama PT Danareksa Sekuritas Friderica Widyasari Dewi merekomendasikan investasi saham di enam sektor tersebut lantaran saat ini pasar modal terimbas sentimen pandemi covid-19, fluktuasi nilai tukar rupiah, serta delinquency risk.
"Dari tiga faktor tersebut, kita rekomendasikan pada investor yang cukup resilience pada situasi saat ini," kata Friderica dalam diskusi virtual, Kamis, 13 Agustus 2020.
Namun demikian, investor dituntut lebih cermat dalam kondisi krisis saat ini. Investor tak lagi bisa menggunakan pakem dasar yakni membeli di harga terendah dan menjual di harga tinggi.
"Kita tidak pernah tahu kapan itu harganya murah. Apalagi ketika krisis saat ini, orang yang pesimistis sering berpikir kita belum sampai ke dasar. Akhirnya yang ada tidak akan pernah beli. Memang ini diperlukan kecermatan," terangnya.
Selain itu, investor juga harus berani menanggung risiko dan cermat memilih saham-saham yang memiliki fundamental bagus dan layak investasi.
"Yang selalu saya tekankan, selalu beli sesuatu yang kita tahu, fundamentalnya baik, bukan sunset industri, punya prospek. Itu hal yang perlu dicermati investor," terang dia.
Di sisi lain, kombinasi portofolio juga sangat diperlukan dalam berinvestasi di tengah pandemi covid-19. Investor disarankan untuk tidak menaruh semua asetnya dalam satu instrumen investasi
"Ketika kita masuk ke pasar modal, jangan pernah taruh seluruh investasi kita dalam satu bentuk tertentu," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
