Kendati ada aksi menunda pelaksanaan tersebut, hal ini tidak memengaruhi kinerja saham perseroan. Justru, saat penutupan perdagangan sore ini saham perseroan malah meroket.
Pantauan Medcom.id, Senin, 12 Juli 2021, pada penutupan perdagangan saham hari ini, harga sama KAEF terpantau naik 12,38 persen atau setara Rp390 per lembar menjadi Rp3.540 per saham.
Saat pembukaan perdagangan hari ini, saham perseroan dibanderol sebesar Rp3.230 per lembar. KAEF mencatat ada 26.005 kali frekuensi.
Selain itu KAEF mencatat harga saham tertinggi sempat menyentuh Rp3.670 per lembar. Sedangkan harga saham terendah yakni di posisi Rp3.200 per lembar. Sedangkan volume perdagangan saham tercatat sebanyak 46.471.700 lembar senilai Rp204,53 miliar.
Sebelumnya, Kimia Farma mengumumkan jadwal Vaksinasi Gotong Royong individu ditunda hingga pemberitahuan selanjutnya. Sekretaris Kimia Farma Ganti Winarno menjelaskan, alasan penundaan tersebut besarnya animo masyarakat menjadi salah satu penyebab penundaan pelaksanaan program tersebut.
Pihak Kimia Farma akan melakukan sosialisasi lebih mendalam mengenai vaksinasi berbayar ini agar lebih diterima masyarakat.
"Besarnya animo serta banyaknya pertanyaan yang masuk membuat manajemen memutuskan untuk memperpanjang masa sosialisasi vaksinasi gotong royong Individu serta pengaturan pendaftaran calon peserta," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
