Direktur Distribusi dan Sales Mandiri Syariah Anton Sukarna mengatakan inovasi tersebut seiring kondisi ekonomi terkini akibat pandemi covid-19. Menurutnya, pengusaha dan UKM harus difasilitasi karena mereka adalah penggerak perekonomian Indonesia.
"Layanan Tabungan Bisnis kami persembahkan untuk memenuhi kebutuhan pengusaha di Indonesia yang mempunyai mobilitas dan aktivitas padat, kebutuhan limit transaksi yang relatif besar, tuntutan transaksi secara serentak," kata Anton dalam keterangan tertulis, Jumat, 13 November 2020.
Ia menjelaskan tabungan bisnis merupakan salah satu cara mengelola keuangan yang lebih terukur bagi pengusaha yang menawarkan berbagai benefit di antaranya free biaya transfer RTGS, SKN, Titipan Kliring via Teller dan Net Banking.
Tabungan bisnis juga diklaim memberi kemudahan transaksi via e-channel yakni Mandiri Syariah Mobile, internet banking, Mandiri Syariah Debit, kemudahan dalam pengelolaan bisnis dengan limit transaksi yang besar.
Tidak hanya itu, lanjutnya, untuk menambah kemudahan dan meningkatkan kenyamanan nasabah, Mandiri Syariah juga telah melakukan inovasi fitur di internet banking di antaranya SMS token untuk nasabah perusahaan, transfer terjadwal, notifikasi QRIS BSM Net Banking, dan web responsif.
Ia meyakini tabungan bisnis akan memudahkan pengusaha untuk melakukan pengecekan bukti pembayaran dan pelacakan (tracing) transaksi dan dana karena dilengkapi fitur deskripsi yang informatif di rekening koran.
"InsyaAllah, ke depan kami akan terus berkomitmen melakukan pengembangan dan peningkatan kualitas produk layanan berdasar kebutuhan nasabah (customer centric)," pungkas Anton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
