Mengacu data RTI, Selasa, 13 Agustus 2024, IHSG dibuka pada level 7.297,75 lalu ditutup naik 59,01 poin atau 0,81 persen menjadi 7.356,63. IHSG sempat menyentuh level tertinggi harian di 7.366,65 dan level terendah 7.286,55.
Sebanyak 15,60 tercatat telah diperdagangkan hari ini dengan nilai transaksi sebesar Rp8,34 triliun.
Kemudian, terdapat 332 saham emiten yang tercatat menguat hingga penutupan perdagangan hari ini. Sementara saham yang mengalami pelemahan sebanyak 230 saham dan saham stagnan sebanyak 224.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) penguatan IHSG hari ini terdongkrak oleh saham-saham di sektor konsumen siklikal dan energi. Keduanya naik 3,03 persen dan 2,14 persen.
Sementara itu, sektor saham yang mengalami pelemahan hari ini adalah sektor industri yang tercatat minus 0,37 persen.
Baca juga:
IHSG Ditutup Positif Terdorong Penguatan Saham Konsumen Siklikal dan Energi |
Pergerakan positif IHSG hari ini membuat performa indeks naik 3,19 persen selama seminggu terakhir dan naik 1,83 persen dalam satu bulan terakhir.
Optimisme pelaku pasar
Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas pergerakan positif IHSG dan beberapa bursa saham regional Asia terjadi seiring dengan optimisme pelaku pasar terhadap pemangkasan suku bunga acuan The Federal Reserve (The Fed).Nikkei 225 Index naik 3,34 persen, Hang Seng Index naik 0,36 persen, Shanghai Composite Index naik 0,34 persen, dan Straits Times Index naik 0,86 persen.
“Bursa regional Asia cenderung bergerak menguat saat pelaku pasar mulai mengukur prospek pemangkasan suku bunga The Fed sehubungan dengan rilis data ekonomi Amerika Serikat (AS) pada Rabu waktu setempat," sebut Tim.
Pasar juga mempertimbangkan risk-off investor di tengah gejolak geopolitik wilayah Timur Tengah yang dikhawatirkan akan semakin memanas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
