Dengan kenaikan hingga lima kali lipat, DRX Token berhasil menarik perhatian investor dan komunitas kripto.
Tak hanya dari sisi harga, kapitalisasi pasar (market cap) DRX Token juga mengalami lonjakan drastis, kini berada di kisaran Rp7 hingga Rp8 triliun. Angka ini menjadikannya salah satu proyek kripto lokal dengan pertumbuhan tercepat di Indonesia.
Founder DRX Wear Kash Topan mengatakan keberhasilan ini berkat kepercayaan masyarakat terhadap teknologi inovatif yang mereka kembangkan.
DRX Wear menggabungkan teknologi NFC (Near Field Communication) dengan pakaian olahraga, yang memungkinkan pengguna memverifikasi keaslian produk melalui aplikasi DRXSportNet.
“Ini bukan sekadar token, tapi bagian dari ekosistem teknologi canggih yang akan terus berkembang. Kami berterima kasih kepada investor dan komunitas yang percaya pada visi DRX,” ujar Kash dalam keterangan tertulis, Kamis, 13 Maret 2025.
| Baca juga: Tren Besar yang Wajib Diketahui Soal Mata Uang Kripto di 2025 |
Inovasi di balik DRX Token
DRX Wear menggabungkan teknologi NFC (Near Field Communication) dengan pakaian olahraga, yang memungkinkan pengguna memverifikasi keaslian produk melalui aplikasi DRXSportNet.Dengan kombinasi antara aset kripto, blockchain, dan inovasi di dunia fashion olahraga, DRX berhasil menciptakan konsep baru yang menarik perhatian banyak pihak.
“Ini bukan sekadar token, tapi bagian dari ekosistem teknologi canggih yang akan terus berkembang. Kami berterima kasih kepada investor dan komunitas yang percaya pada visi DRX,” ujar Kash.
Kesuksesan DRX Token juga menunjukkan minat masyarakat Indonesia terhadap kripto berbasis teknologi nyata dan inovatif. Ke depan, DRX berencana memperluas penggunaan token ini, termasuk untuk transaksi melalui DRX Pay, yang akan segera diluncurkan tahun ini.
"DRX Token telah membuka babak baru dalam dunia kripto Indonesia, membuktikan bahwa proyek lokal juga bisa bersaing dan sukses di pasar global," ungkap Kash.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
