IHSG ditutup menguat 12,10 poin atau 0,16 persen ke posisi 7.433,31. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 8,11 poin atau 0,81 persen ke posisi 1.011,59.
baca juga: IHSG Diprediksi Variatif Jelang Rilis Neraca Perdagangan Domestik |
“Pelaku pasar saat ini menantikan rilisnya beberapa data perekonomian Amerika Serikat (AS) yang diprediksi tetap di level 0,3 month to month (mtm), retail sales naik dari sebelumnya minus 0,8 persen menjadi 0,8 persen, dan initial jobless claims diprediksi naik dari sebelumnya 217 ribu menjadi 218 ribu," jelas Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dikutip dari Antara, Kamis, 14 Maret 2024.
Dengan proyeksi tersebut, para pelaku pasar berharap penantian panjang pemangkasan tingkat suku bunga acuan semakin terlihat sinyalnya.
Dibuka melemah, IHSG betah di teritori negatif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG bergerak ke zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.
Enam sektor naik
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, enam sektor meningkat yaitu dipimpin sektor energi yang naik sebesar 2,54 persen diikuti sektor industri dan sektor teknologi yang masing-masing naik 1,25 persen dan 0,64 persen.Sedangkan lima sektor terkoreksi dimana sektor barang baku turun paling dalam minus 1,00 persen, diikuti sektor transportasi & logistik dan sektor keuangan yang masing-masing minus 0,56 persen dan 0,30 persen.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.308.842 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 14,62 miliar lembar saham senilai Rp13,10 triliun. Sebanyak 271 saham naik, 232 saham menurun, dan 269 tidak bergerak nilainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News