"Saya rasa banyak sekali masyarakat kita yang judi online, kalah, terus mereka akhirnya pinjam di pinjol, dan uangnya untuk apa? Ya untuk main lagi. Nah, makanya memang judi online ini sangat berbahaya sekali dan saya mengutuk keras ada influencer, ada artis dan sebagainya yang dia mengiklankan judi online di laman Instagram pribadi mereka ataupun channel-channel Youtube mereka,” ujar Peneliti Ekonomi Digital Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Nailul Huda, dilansir Antara, Senin, 11 September 2023.
Baca juga: 77 Kasus Judi Online Terbongkar dari Januari-September 2023 |
Pengguna judi online meningkat 10 kali lipat
Berdasarkan informasi dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), ada 11,84 persen dari total 94 ribu laporan pengaduan terkait transaksi mencurigakan dari judi online.Angka tersebut meningkat 10 kali lipat dari 2020 yang hanya 1,6 persen laporan transaksi mencurigakan mengenai judi online dari total 68 ribu laporan ke PPATK.
Pada 2022, ada 69,9 juta transaksi yang terkait dengan judi online dengan nominal sebesar Rp69,6 triliun. Di samping itu, pertumbuhan pinjol hingga Desember 2022 mencapai 71 persen dan 18 persen pada Juli 2023.
Meninjau dari Google Trends, lanjut dia, ditemukan pula peningkatan tren pencarian untuk kata-kata zeus slot dan pinjaman online sejak tahun hingga akhir 2022.
"Ada dugaan saya, ada kenaikan pinjaman online karena kalah judi online dan uang pinjaman online itu digunakan untuk bermain judi online," ucap Nailul.
Pajak judi online usulan yang aneh
Lebih lanjut, dia juga menilai aneh pernyataan dari Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi yang menyatakan ada usulan judi online untuk diberikan pajak, yang berarti praktik tersebut menjadi legal. Budi Arie menyampaikan ke publik rencana judi online diberikan pajak."Kita harus strict kepada undang-undang yang menegaskan perjudian itu adalah ilegal secara hukum, jadi saya bisa bilang perkataan dari Pak Menteri itu menyesatkan dan bisa berpotensi merugikan masyarakat,” ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News