Melalui kesepakatan akuisisi, Tepco RP yang merupakan investor strategis asal Negeri Sakura, Jepang resmi memilih KEEN sebagai afiliasi dalam pengembangan energi baru dan terbarukan di Indonesia. Akuisisi saham KEEN merupakan langkah strategis Tepco RP dan terobosan besar bagi Tepco RP.
"Karena langkah ini menandai investasi pertama Tepco Renewable Power Inc di perusahaan energi baru terbarukan di luar negeri di luar Jepang yang mengelola beberapa perusahaan pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan," kata Presiden Direktur Tepco RP, Fubasami Seiichi, dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 16 Februari 2022.
Pascaakuisisi, komposisi pemegang saham KEEN masing-masing yakni Tepco RP 25 persen, PT Paramata Indah Lestari (PIL) selaku pendiri 30,3 persen, serta pemegang saham lain (termasuk publik) sebesar 44,7 persen. Sebelum akuisisi, porsi PT PIL 30,3 persen dan pemegang saham lain, termasuk publik, sebesar 69,7 persen.
Wapresdir KEEN Wilson Maknawi mengatakan, kehadiran Tepco RP menjadi jawaban atas upaya manajemen dalam 2-3 tahun terakhir dalam rangka mengembangkan bisnis perseroan. "Tepco RP dipilih menjadi investor strategis karena punya kesamaan visi dengan KEEN dalam mengembangkan energi hijau sekaligus memberi nilai tambah bagi pemegang saham perseroan," ujar Wilson Maknawi.
Kembangkan energi terbarukan
Pada sisi lain, terobosan Tepco RP juga didasari keyakinan KEEN menjadi mitra yang tepat untuk pengembangan potensi energi baru terbarukan di Indonesia. Di mata Tepco RP, KEEN sudah terbukti sebagai perusahaan energi baru terbarukan yang fokus pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Hal ini dibuktikan dengan pengembangan tiga anak perusahaan PLTA.Melalui kehadiran investor strategis, akan memantapkan langkah KEEN yang dalam jangka pendek akan membangun PLTA baru dengan total kapasitas 200 megawatt (MW). "Sedangkan dalam jangka menengah-panjang, KEEN akan berencana mengembangkan proyek-proyek baru di bidang energi baru terbarukan dengan target kapasitas sekitar 500 MW," lanjut Wilson.
Tepco RP menjadi mitra sangat strategis bagi KEEN karena terbukti sangat berpengalaman di bisnis energi baru terbarukan. Salah satu unit bisnis Tepco RP yang prestisus seperti Kannagawa Hydro Power Plant, terletak di Gunma Prefecture, Jepang. Tepco RP juga berkomitmen selain menghadirkan pemahaman baru di bidang energi baru terbarukan, juga teknologi baru di bidang operasi maupun pemeliharaan.
"Sejauh ini kami telah berkembang selama bertahun-tahun melalui bisnis pembangkit listrik tenaga air kami di Jepang, kami akan berkontribusi pada pengoperasian pembangkit listrik tenaga air yang ada yang dioperasikan oleh anak perusahaan KEEN. Tepco RP sedang mempertimbangkan untuk berpartisipasi dalam pengembangan, pembangunan, dan pengoperasian proyek energi baru dan terbarukan di Indonesia," tambah Presiden Direktur Tepco RP, Fubasami Seiichi.
Kinerja pendapatan perusahaan
Wilson mengatakan, kehadiran Tepco RP diharapkan berdampak strategis pada kinerja Perseroan. Tahun ini, KEEN menargetkan bisa membukukan pendapatan sebesar USD21,5 juta dan laba bersih sebesar USD8,1 juta."Target pendapatan dan laba 2022 termasuk estimasi konservatif karena belum memperhitungkan pendapatan lainnya yang akan dicapai selama 2022. Pendapatan dimaksud seperti tambahan dari proyek PLTM 10 MW, akuisisi proyek biomassa lima MW, dan proyek solar PV 1,3 MW," timpal Direktur Keuangan KEEN Giat Widjaja.
Sementara itu, sepanjang 2021, perseroan diprediksi bisa meraih pendapatan hingga USD37,5 juta dan laba tahun berjalan sebesar USD5,1 juta. Sampai dengan kuartal III-2021, pendapatan KEEN tercatat USD26,6 juta dan laba bersih USD3,1 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id