Menteri Jasa Keuangan Inggris Simon Kirby membenarkan bahwa Pemerintah Inggris akan melakukan upaya yang terbaik terkait Brexit. Dalam hal ini, pemerintah menegaskan kesepakatan terbaik ini akan menjadi prioritas mutlak agar perekonomoian Inggris tidak mengalami guncangan.
"Inggris bisa menjadi salah satu pusat keuangan terbaik di mana saja di dunia. Bahkan ketika kita berada di luar Uni Eropa. Jadi, saya katakan bahwa ini adalah prioritas mutlak bagi Pemerintah Inggris," tegas Kirby, dalam sebuah konferensi pers, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (11/10/2016).
Bank-bank di Inggris khawatir kemampuan dan kapasitas mereka dalam menawarkan layanan jasa keuangan di seluruh Uni Eropa akan berakhir setelah Inggris memutuskan untuk meninggalkan Uni Eropa. Hal ini berkaitan dengan akses yang tidak lagi diterima Inggris setelah Brexit.
Kirby menegaskan bahwa prioritas mutlak tersebut yakni mempertahankan Inggris sebagai pusat keuangan, termasuk kemampuan perbankan untuk memberikan pelayanan yang terbaik ke seluruh dunia. Pemerintah berupaya agar Brexit tidak menjadi hambatan untuk tumbuh dan berkembang.
Dalam hal ini, dirinya mendesak sektor keuangan untuk melakukan pembicaraan dengan pemerintah dalam semangat kerja sama konstruktif usai terjadinya brexit. "Kami akan mendengarkan Anda," pungkas Kirby.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
