Ini menempatkan harga konsumen untuk November naik 0,1 persen dari tingkat Indeks Harga Konsumen (IHK) Oktober sebesar tiga persen, yang merupakan tingkat tertinggi lima setengah tahun. Angka baru ini sejalan dengan ekspektasi Bank of England (BoE) bahwa inflasi akan mencapai puncaknya hanya di atas 3,0 persen sebelum akhir tahun ini.
"Akan sangat membantu jika pertumbuhan ekonomi akan berlanjut jika inflasi mendekati puncak," kata Analis Mata Uang MUFG Lee Hardman, seperti dikutip dari CNBC, Jumat, 15 Desember 2017.
Sementara itu, ONS menyebut, kontribusi kenaikan terbesar ke tingkat perubahan berasal dari tiket pesawat terbang, yang turun antara Oktober dan November. Namun kurang dari setahun yang lalu. Lonjakan inflasi juga merespons sebagian penurunan poundsterling selama beberapa minggu perundingan Brexit yang penuh gejolak.
"Inflasi IHK turun di atas tiga persen untuk pertama kalinya dalam hampir enam tahun dengan harga game komputer meningkat dan tarif pesawat turun lebih lambat dari tahun ini. Tekanan naik ini sebagian diimbangi oleh turunnya biaya peralatan komputer," kata Kepala Inflasi ONS Mike Prestwood.
Konsumen Inggris telah merasakan pertumbuhan harga, dengan peringatan British Retail Consortium (BRC) pada November bahwa konsumen akan menghadapi makan malam Natal yang mahal tahun ini. Pada Oktober, harga makanan dan minuman nonalkohol naik menjadi 4,1 persen, tertinggi sejak September 2013.
Sementara BoE menaikkan suku bunga pada November karena kekhawatiran inflasi dan tingkat inflasi diperkirakan berada di atas target tingkat dua persen sepanjang 2018. Gubernur BoE Mark Carney sekarang harus menulis surat kepada Kanselir Inggris Phillip Hammond yang menjelaskan mengapa inflasi telah melampaui satu persen lebih tinggi dari target dua persen.
"Tingkat inflasi utama tahunan telah meningkat di atas target yang diamanatkan BoE pada dua persen sejak voting Brexit pada Juni 2016," kata Ekonom Senior Berenberg Kallum Pickering.
Ke depan, pengumuman kebijakan Monetary Police Committee (MPC) bank dalam sebuah pertemuan yang akan datang pada Kamis diperkirakan akan mempertahankan tingkat suku bunga bank sentral tidak berubah. Namun pertanyaan yang tersisa adalah apakah akan menyarankan kenaikan lebih lanjut dalam waktu dekat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
