"Tapi ancamannya sangat besar karena kita juga tidak menyiapkan kompetensi yang dibutuhkan saat sekarang ini untuk menggenjot infrastruktur," ujar Hendri dalam Prime Time News Metro TV, Sabtu (2/1/2016).
Selain menyiapkan sumber daya manusia, kata Hendri, pemerintah juga perlu menyiapkan strategi persaingan di sektor yang menjadi keunggulan Indonesia. Misalnya, meningkatkan kualitas perawat asal Indonesia untuk dikirim ke negara lain.
"Menurut studi katanya Indonesia memiliki kelebihan tenaga kerja untuk perawat, karena lebih sabar, lebih teliti dan sebagainya. Sudahkah kita dijadikan andalan untuk memenangkan seluruh pasar perawat di Asean?," ungkap Hendri.
Jika telah dipetakan, maka pemerinta dapat dengan mudah melakukan standar kompetensi dan sertifikasi bagi pekerja.
"Kalau kita menyiapkan tenaga kerja kita diawali di dalam negeri, kita mau memenangkan sektor apa, kemudian butuh tenaga kerja apa, mana yang formal mana yang bukan formal, kemudian lembaga pendidikan seperti apa, industri seperti apa, ada link and match di situ baru kita fokus," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
