Mulai hari ini, kenaikan harga bahan bakar akan diberlakukan. Ditandai dengan kenaikan secara berturut-turut sebanyak empat kali hingga mencapai 11,2 persen dari level Desember 2023. Kenaikan ini merupakan level tertinggi sejak Juli 2022.
| Baca juga: Kondisi Ekonomi Israel Terkini, Makin Jeblok! |
Melansir Xinhua, Senin, 1 April 2024, menurut Kementrian, kenaikan ini telah ditentukan oleh harga bahan bakar di negara-negara cekungan Mediterania.
Pemerintah ingin menghentikan subsidi pajak cukai sehingga lonjakan harga terus menerus terjadi. Tercatat dalam uraian anggaran 2024 elemen penting dari harga bahan bakar dengan memprioritaskan belanja pertahanan sekaligus mengurangi pengeluaran lain di tengah konflik yang berlangsung.
Seorang analis senior surat kabar harian Yedioth Ahronoth, Gad Lior menjelaskan ke Xinhua, kenaikan harga bahan bakar ini akan merembet juga pada kenaikan harga listrik dan air di Israel, serta bisa membalikkan tren penurunan tingkat inflasi. (Indy Tazkia Aulia)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
