Mengutip Xinhua, Kamis, 12 September 2024, indeks Dow Jones Industrial Average naik 124,75 poin atau 0,31 persen menjadi 40.861,71. Indeks S&P 500 naik 58,61 poin atau 1,07 persen menjadi 5.554,13. Indeks Nasdaq Composite naik 369,65 poin atau 2,17 persen menjadi 17.395,53.
Sebanyak enam dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau, dengan sektor teknologi dan barang konsumsi memimpin penguatan dengan kenaikan masing-masing sebesar 3,25 persen dan 1,32 persen.
Sementara itu, sektor energi dan barang konsumsi memimpin penguatan dengan penurunan masing-masing sebesar 0,93 persen dan 0,88 persen.
Awalnya, pasar saham turun setelah indeks harga konsumen inti (CPI), yang mengecualikan harga pangan dan energi yang fluktuatif, naik sedikit lebih tinggi dari yang diantisipasi, sehingga meredam harapan akan penurunan suku bunga setengah poin oleh Federal Reserve.
Menurut alat FedWatch milik CME Group, para pedagang kini memperkirakan probabilitas sebesar 85 persen Fed akan memilih pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan 17-18 September. Meskipun terjadi kenaikan CPI inti, CPI keseluruhan mencapai tingkat tahunan terendah sejak Februari 2021.
"Ini bukan laporan CPI yang ingin dilihat pasar. Dengan inflasi inti yang lebih tinggi dari yang diharapkan, jalan Fed menuju pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin menjadi lebih rumit," kata Seema Shah, kepala strategi global di Principal Asset Management.
| Baca juga: IHSG Lemah! Ikuti Jejak Bursa Asia |
Didorong debat presiden perdana
Pedagang juga menanggapi debat presiden pertama antara Wakil Presiden AS Kamala Harris dan mantan Presiden Donald Trump pada Selasa malam.
Saham solar mengalami kenaikan, sementara saham terkait kripto dan Bitcoin mengalami penurunan. Selain itu, Trump Media & Technology, saham media sosial yang terkait dengan Trump, juga turun.
Saham teknologi membantu memimpin pemulihan dari posisi terendah sesi sebelumnya, dengan investor membeli saham teknologi dan semikonduktor berkapitalisasi besar dalam perdagangan sore.
Nvidia melonjak 8,03 persen pada hari Rabu, setelah CEO perusahaan Jensen Huang memuji permintaan untuk Chips. AMD juga naik 4,9 persen, mendorong Nasdaq.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
