Melansir Xinhua, Jumat, 3 November 2023, indeks Dow Jones Industrial Average naik 564,50 poin atau 1,70 persen menjadi 33.839,08.
Sementara itu, indeks S&P 500 bertambah 79,92 poin atau 1,89 persen menjadi 4.317,78. Indeks Komposit Nasdaq meningkat 232,72 poin atau 1,78 persen menjadi 13.294,19.
Rilis data ekonomi AS
Investor sedang menunggu laporan pekerjaan bulanan AS yang akan dirilis Jumat untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai jalur kebijakan Federal Reserve.
Data ekonomi AS yang dirilis Kamis terpantau beragam. Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan klaim awal tunjangan pengangguran negara bagian AS naik 5.000 menjadi 217 ribu yang disesuaikan secara musiman untuk pekan yang berakhir 28 Oktober. Para ekonom memperkirakan 210 ribu klaim untuk minggu ini.
| Baca juga: Wall Street Menguat Gegara Suku Bunga Ditahan, Nasdaq Paling Cuan! |
Selain itu, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan produktivitas AS meningkat pada laju tahunan sebesar 4,7 persen pada kuartal ketiga, yang tertinggi sejak kuartal ketiga 2020.
Sementara Departemen Perdagangan AS melaporkan pesanan pabrik AS untuk barang-barang manufaktur naik 2,8 persen pada September, kenaikan terbesar sejak Januari 2021. Para ekonom memperkirakan kenaikan sebesar 2,5 persen.
Berikut data mata uang dunia pada akhir perdagangan New York:
- Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,71 persen menjadi 106,1285 pada akhir perdagangan.
- Poundsterling Inggris naik menjadi 1,2204 dolar AS dari 1,2132 dolar AS.
- Euro meningkat menjadi 1,0625 dolar AS dari 1,0542 dolar AS.
- Dolar AS dibeli 150,4220 yen Jepang, lebih rendah dari 150,9820 yen Jepang pada sesi sebelumnya.
- Dolar AS turun menjadi 0,9059 franc Swiss dari 0,9088 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3751 dolar Kanada dari 1,3873 dolar Kanada.
- Dolar AS turun menjadi 11,1124 krona Swedia dari 11,2053 krona Swedia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
