Melansir Investing.com, Selasa, 25 Juni 2024, indeks Dow Jones Industrial Average naik 257,99 poin atau sekitar 0,66 persen menjadi 39.408,32. Sementara indeks S&P turun 15,73 poin atau sekitar 0,29 persen menjadi 5.448,89 dan indeks komposit Nasdaq melemah 190,19 poin atau sekitar 1,09 persen menjadi 17.499,17.
Indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq melemah setelah saham perusahaan teknologi Nvidia terjun 6,68 persen, merosot untuk sesi ketiga beruntun dipicu aksi ambil untung yang dilakukan para investor memanfaatkan reli yang berlangsung pekan lalu.
Saham perusahaan teknologi lainnya, seperti Taiwan Semiconductor Manufacturing, Broadcom, Marvell Technology, dan Qualcomm, merosot antara 3,53 persen sampai 5,7 persen. Indeks Philadelphia SE Semiconductor anjlok 3,02 persen.
Indeks sektor teknologi dan kebutuhan non primer konsumen menjadi dua dari 11 sektor utama S&P 500 yang berakhir di teritori negatif. Indeks sektor energi memimpin penguatan dengan melonjak 2,73 persen. Penguatan saham sektor energi mendukung penguatan indeks Dow Jones.
Di sisi lain, harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange meningkat seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Agustus 2024 naik 0,6 persen menjadi USD2.344,40 per ons. Indeks dolar AS turun 0,29 persen menjadi 105,49.
| Baca juga: IHSG Menguat di Perdagangan Sore |
Bursa saham Eropa ikut menguat
Bursa saham Eropa menguat pada Senin waktu setempat, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,7 persen, seiring meningkatnya saham sektor otomotif dan keuangan.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris naik 43,83 poin atau sekitar 0,53 persen menjadi 8.281,55. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 162,06 poin atau sekitar 0,89 persen menjadi 18.325,58.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, meningkat 139,80 poin atau sekitar 1,27 persen menjadi 11.172,10. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, melonjak 78,32 poin atau sekitar 1,03 persen menjadi 7.706,89.
Adapun, nilai tukar poundsterling menguat 0,2 persen terhadap dolar AS menjadi USD1,2664 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,2 persen menjadi 1,1799 euro per pound.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
