Bursa Saham Tiongkok Dibuka Merosot

Beijing: Bursa saham Tiongkok dibuka lebih rendah pada perdagangan Senin pagi, 28 Februari 2022. Bursa Tiongkok berbalik melemah dari kenaikan akhir pekan lalu, saat bangkit dari aksi jual di ekuitas global ketika Moskow menyerang Ukraina setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengesahkan apa yang disebutnya operasi militer khusus di timur.
 
Dikutip dari Antara, Senin, 28 Februari 2022, indikator utama pasar saham Tiongkok, Indeks Komposit Shanghai dibuka melemah 0,03 persen menjadi 3.450,32. Sedangkan indeks jomponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua Tiongkok dibuka 0,11 persen lebih rendah menjadi 13.397,93.
 
Sementara itu indeks ChiNext yang melacak saham perusahaan-perusahaan sedang berkembang atau perusahaan rintisan (startup) di papan perdagangan Nasdaq Tiongkok, dibuka merosot 0,38 persen menjadi 2.844,82.

Sementara itu, menurut Sistem Perdagangan Valuta Asing Tiongkok, kurs mata uang yuan Tiongkok bertambah 124 basis poin menjadi 6,3222 terhadap USD pada perdagangan Senin, berbalik menguat setelah tergelincir 66 basis poin menjadi 6,3346 terhadap USD pada akhir pekan lalu.
 
Di pasar spot valuta asing Tiongkok, yuan diperbolehkan naik atau turun sebesar 2,0 persen dari tingkat paritas tengahnya setiap hari perdagangan. Kurs tengah yuan terhadap dolar AS didasarkan pada rata-rata tertimbang harga yang ditawarkan oleh pelaku pasar sebelum pembukaan pasar uang antar bank pada setiap hari kerja.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News