Direktur Pelaksana Senior BlackRock dan Kepala Wilayah Asia-Pasifik Rachel Lord mengatakan perusahaan telah mengerahkan lebih dari USD15 miliar pipa gas alam di Arab Saudi. Pada November, Dana Investasi Publik Arab Saudi (PIF) dan BlackRock menandatangani perjanjian untuk bersama-sama mengeksplorasi proyek infrastruktur di Timur Tengah termasuk Arab Saudi.
Dikutip dari Arabnews, Jumat, 16 Juni 2023, PIF telah menandatangani nota kesepahaman dengan perusahaan untuk membantu menarik investor regional dan internasional untuk proyek-proyek, termasuk di sektor energi, listrik dan utilitas, transportasi, telekomunikasi, dan infrastruktur sosial.
MoU tersebut muncul saat PIF menjajaki peluang baru di Timur Tengah sambil meningkatkan partisipasi sektor swasta Arab Saudi. Ini juga sejalan dengan tujuan dana tersebut untuk lebih meningkatkan portofolio investasi domestik dan regionalnya.
Pada Mei, PIF juga sudah memperluas strateginya dengan mengembangkan unit dengan modal USD3 miliar untuk berinvestasi di Irak. Unit ini akan mencari peluang pendanaan di bidang infrastruktur, pertambangan, dan pengembangan real estat, di antara bidang lainnya. PIF sangat penting dalam mempercepat diversifikasi ekonomi Kerajaan Arab Saudi sebagai bagian dari strategi Visi 2030 Arab Saudi.
Strategi transformasi bertujuan untuk meningkatkan kontribusi investasi asing langsung terhadap produk domestik bruto dari 0,7 persen pada 2016 menjadi 5,7 persen pada 2030.
Selain PIF, platform seperti Invest in Saudi juga meluncurkan inisiatif untuk mengundang investor ke Kerajaan. Arab Saudi juga mengumumkan visa bisnis baru awal bulan ini sebagai bagian dari upaya Kerajaan Arab Saudi untuk menarik dana asing ke dalam perekonomian.
Visa investor yang berkunjung diluncurkan oleh Kementerian Investasi Kerajaan Arab Saudi, yang bekerja sama dengan departemen Luar Negeri Kerajaan Arab Saudi untuk mengembangkan izin baru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
