Ilustrasi. Foto: Medcom.id

Siap Hadapi Resesi, Ini 4 Strategi Bisnis di 2023

Ade Hapsari Lestarini • 01 Januari 2023 18:22

Jakarta: Jelang akhir 2022, ekonomi global diprediksi akan mengalami perlambatan atau resesi. Bagi dunia bisnis, disrupsi telah terasa dari terhambatnya rantai pasok hingga pemutusan hubungan kerja massal. Namun, di tengah ketidakpastian, posisi UMKM disebut dapat menjadi penyelamat pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2023.

Tumpuan kepada UMKM ini bukan tanpa alasan. Berkaca pada resesi dan krisis global yang silih berganti dalam satu dekade terakhir, ditambah adanya pandemi sejak 2020, telah membuktikan pelaku UMKM memiliki daya tahan menghadapi tantangan ekonomi ini.

Tidak hanya soal bisnis, kuatnya UMKM Indonesia juga merupakan hasil dari mental baja para pelaku usaha. Selain dapat bertahan, resiliensi para pelaku bisnis tanah air juga diharapkan dapat membawa beragam peluang lain, sehingga tantangan ekonomi ini dapat berdampak positif bagi pertumbuhan bangsa.

"Mental pengusaha ini menjadi sangat penting dan menentukan bagi kelangsungan sebuah usaha, apapun skala bisnisnya. Pemahaman akan industri, kepiawaian, serta persona yang kuat dari seorang founder atau CEO akan membuka banyak peluang bagi bisnis untuk terus berjalan berkelanjutan," ujar Dewan Komisioner sekaligus Program Founder Diplomat Success Challenge, Surjanto Yasaputera, dikutip dalam keterangan resminya, Minggu, 1 Januari 2023.

Sosok-sosok pengusaha dengan mental dan karakter yang unik ini dapat disaksikan dalam web series Diplomat Success Challenge (DSC) 2022 yang tayang sejak 22 November 2022 lewat kanal YouTube resmi Diplomat Sukses. Program dan kompetisi wirausaha terbesar di Indonesia ini telah memasuki tahap Seleksi Nasional di mana akan terpilih 40 challengers untuk masuk tahap Inkubasi.

"Banyak hal menarik yang kita temui dari sosok-sosok para pebisnis muda di tahap Seleksi Nasional DSC 2022 ini. Selain mental pengusaha yang kita cari, ternyata banyak insight soal strategi bisnis yang dapat menjadi pelajaran berharga bagi para pebisnis lain, terutama di tengah kemungkinan kita menghadapi tantangan resesi 2023, atau potensi krisis lainnya, sehingga kita bisa selalu bersiap," ujar Program Initiator DSC 2022, Edric Chandra.

Lantas, apa saja strategi bisnis dari ajang Seleksi Nasional DSC 2022?

1. Administrasi yang dikelola dengan baik

Administrasi kerap dikesampingkan oleh pelaku usaha, padahal kerapian administrasi pada bisnis kecil pun dapat membawa dampak yang signifikan pada operasional perusahaan. Pembuatan faktur, pengelolaan pengeluaran, penggajian, dan pembukuan dasar menjadi beberapa hal yang penting untuk diperhatikan.

2. Rekrutmen dan SDM

Bisnis dengan skala mikro dan kecil seringkali dikelola dalam tim kecil. Namun, kebutuhan akan ekspansi bisnis pastinya menuntut personil yang lebih banyak dengan keahlian yang beragam. Maka dari itu, penting sekali melakukan proses rekrutmen untuk membentuk tim kerja yang tepat demi keberlanjutan dan pertumbuhan bisnis di masa depan.

3. Pemasaran, media sosial, dan manajemen hubungan pelanggan

Memasarkan dan mempromosikan bisnis di media digital, terutama di media sosial, merupakan hal yang krusial saat ini. Kini banyak aplikasi dan instant tools yang dapat dimanfaatkan untuk mengoptimasi kehadiran sebuah bisnis di ranah digital. Pastikan alat pemasaran digital sesuai dengan kebutuhan bisnis, dan jangan ragu untuk mengeksplorasi beragam alat pemasaran digital lainnya.

4. Jaringan

Salah satu bagian penting dari mengembangkan bisnis adalah menciptakan jaringan bisnis. Pelaku bisnis perlu berjejaring dengan bisnis kecil lainnya, vendor, mitra kerja, dan bahkan calon investor. Membangun relasi dan jaringan kadang menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku bisnis kecil.