Biarpun hanya sementara, bisnis musiman ini punya potensi cuan yang menjanjikan lho. Karena daya beli dan tingkat konsumsi masyarakat secara umum bakal meningkat. So pasti penghasilan kamu bakal nambah nih.
Lalu bagaimana cara membangun bisnis di bulan Ramadan?
Melansir laman Sikapiuangmu OJK, Sabtu, 1 April 2023, tidak jauh berbeda dengan membangun bisnis diluar bulan Ramadan, Kamu hanya perlu jeli melihat peluang bisnis dan menjual produk yang dibutuhkan oleh target bisnis.Selanjutnya yang tidak kalah penting adalah permodalan. Agar tidak melewatkan peluang usaha, tentu perlu memiliki modal yang cukup. Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah menghitung kebutuhan usaha serta melakukan proyeksi omzet, dari situ kamu bisa mengetahui jumlah modal yang Sobat perlukan dan potentsi keuntungan yang bisa didapatkan.
| Baca juga: Ragam Pilihan Investasi Tepat dari Duit THR |
Berikut adalah beberapa sumber modal usaha yang dapat kamu manfaatkan:
1. Putar uang tabungan untuk modal usaha
Cara paling mudah adalah menggunakan tabungan yang kamu punya. Kelebihan dari modal tabungan adalah tidak perlu mengajukan pinjaman/berutang, sehingga keuangan usaha lebih mudah dikelola.Namun modal tabungan juga memiliki kekurangan seperti jumlahnya sangat terbatas dan bergantung dengan kemampuanmu dalam menabung. Jika menggunakan tabungan sebagai sumber modal usaha, kamu harus memastikan tabungan tersebut tidak diperlukan untuk membiayai kebutuhan sehari-hari atau dana darurat. Pastikan dana untuk usaha dan keuangan pribadi terpisah ya.
2. Gadai barang berharga melalui pergadaian
Mengingat usaha bulan Ramadan bersifat musiman dan singkat, gadai barang dengan memanfaatkan kredit gadai di Pergadaian bisa jadi pilihan. Kredit gadai memiliki kelebihan seperti bunga yang terjangkau dan durasi pinjaman yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.Kekurangannya adalah plafon pinjaman terbatas, bergantung dengan agunan yang kamu gunakan. Jika menggunakan kredit gadai sebagai sumber modal usaha, Sobat harus membayar cicilan kredit secara disiplin karena agunan berisiko dilelang jika terjadi wanprestasi.
3. Memanfaatkan produk pinjaman bank, perusahaan pembiayaan, fintech pendanaan bersama atau lembaga keuangan mikro
Ada berbagai produk pinjaman yang bisa Sobat manfaatkan sebagai modal usaha, baik berupa kredit tanpa agunan maupun kredit dengan agunan. Produk ini ditawarkan oleh bank, perusahaan pembiayaan, fintech pendanaan bersama atau lembaga keuangan mikro.Pinjaman ini memiliki beberapa kelebihan di antaranya adalah plafon pinjaman relatif lebih besar dibandingkan kredit gadai dan bisa diajukan dalam jangka panjang. Mekanisme pinjaman bisa berbeda untuk setiap perusahaan, tapi secara umum pinjaman ini memiliki biaya dan prosedur yang lebih kompleks dibandingkan kredit gadai.
Jika kamu menggunakan produk pinjaman, pastikan kamu memahami fitur produk dan sesuaikan dengan kebutuhan serta kemampuan dalam melunasi pinjaman.
| Baca juga: 3 Tips Brilian Habiskan Uang THR |
Nah, selanjutnya, bagaimana jika kamu ingin mengajukan pinjaman sebagai modal usaha:
- Perhatikan syarat yang dibutuhkan seperti dokumen dan perizinan usaha.
- Cek riwayat kredit melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK), pastikan Sobat memiliki riwayat kredit yang baik.
- Tentukan jumlah dan tenor pinjaman, lalu sesuaikan dengan kebutuhan serta kemampuan dalam melunasi pinjaman.
- Lakukan simulasi perhitungan pinjaman dan omzet usaha, untuk melihat kemampuan melunasi pinjaman.
- Jika memanfaatkan produk keuangan syariah jangan lupa pelajari akadnya ya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
