"Investasi USD32 juta yang kami alokasikan untuk pembangunan infrastruktur SPBG tahun ini sebanyak 15 unit," kata Presiden Direktur PT Gagas Energi Indonesia (anak perusahaan PGN), Danny Praditya, saat pembukaan acara 9th Natural Gas Vehicles & Infrasructure Indonesia Forum & Exhibition, di Hotel Dharmawangsa, Jalan Darmawangsa, Jakarta, Kamis, (19/3/2014).
Lebih lanjut Danny menjelaskan, pemerintah sudah memberikan jatah 10,5 MMSCFD yang akan digunakan untuk mensuplai SPBG. Setiap SPBG yang akan dibangun memiliki kapasitas yang cukup besar antara 0,5 sampai 2 MMFSCD, tergantung dimana lokasi SPBG tersebut akan dibangun.
"Kapasitas cukup besar. Kita buat generic SPBG dengan kapasitas yang kita tentukan. Bervariasi. Ada yang 0,5 MMFSCD, 1 MMFSCD, 2 MMFSCD. Tergantung dari lokasinya," cetus dia.
Sebagai informasi, hingga saat ini, PGN telah membangun lima SPBG yaitu di Pondok Ungu (Bekasi), Ketapang (Jakarta), Bogor, Surabaya dan Cilegon. Sedangkan tahun ini PGN akan membangun SPBG di Sukabumi, Jakarta, Bekasi, Bogor, Batam, Lampung, Surabaya dan Riau.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
