Empat Menteri Berembuk Bahas Pengelolaan Dana Ketahanan Energi

medcom.id, Jakarta: Empat menteri ekonomi Kabinet Kerja berkumpul di Kementerian Koordinator bidang Perekonomian Rabu, 30 Desember pagi. Menteri-menteri tersebut adalah Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) Ferry Mursyidan Baldan, dan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution.
 
Rapat yang dipimpin oleh Darmin tersebut akan membahas pengelolaan Dana Ketahanan Energi. Tak hanya itu, empat menteri ekonomi juga akan membahas soal kelistrikan.
 
Seperti diketahui sebelumnya, Kementerian ESDM telah menetapkan untuk memungut dana ketahanan energi dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium sebesar Rp200 per liter dan solar sebesar Rp300 per liter.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja Puja mengatakan, dana yang diambil dari penggunaan energi fosil tersebut nantinya dialokasikan guna ketahanan energi. "Dalam harga BBM tersebut ada porsi dana penggunaan energi fosil yang nanti digunakan untuk dana ketahanan energi. Sesuai regulasi," kata Wirat.
 
Wirat menjelaskan, pungutan dana ketahanan energi sudah sesuai dengan Pasal 30 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2007. Nantinya, dana itu akan digunakan untuk pengembangan energi baru terbarukan, juga untuk cadangan dan stabilisasi harga BBM bila terjadi lonjakan harga.
 
"Dana ini utamanya digunakan untuk pengembangan energi terbarukan dan juga cadangan guna stabilisasi harga BBM jika suatu saat tiba-tiba melonjak tinggi," tutup Wirat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News