"Tambahan pasokan dilakukan di berbagai daerah sesuai kebutuhan," ujar Unit Manager Communication, Relation & CSR PT Pertamina MOR I, M Roby Hervindo di Medan, dikutip dari Antara, Minggu, 26 Januari 2020.
Penambahan pasokan sebelum, hari H dan setelah Imlek juga dilakukan sekaligus untuk menekan gejolak harga elpiji subsidi itu di pasar. Apalagi di libur Imlek, sejumlah toko tutup. Harga elpiji 3 kg tren naik dampak aksi pedagang memanfaatkan adanya rencana pemerintah mengubah sistim subsidi di elpiji 3 kg.
"Padahal penyaluran elpiji 3 kg bersubsidi di Sumut terus naik. Pada 1-20 Januari, penyaluran sudah naik 6,15 persen dibanding periode sama 2019," ujarnya
Periode 2019, penyaluran elpiji 3 kg masih 6,43 juta tabung, sementara di periode sama 2020 sudah 6,86 juta tabung. Roby menegaskan bahwa harga elpiji 3 kg di wilayah Sumut juga tidak atau belum ada perubahan yakni tetap sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh pemerintah daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
