"Khusus untuk bright gas, saat ini kami telah bekerja sama dengan 50 agen, 400 outlet, dan 100 SPBU sebagai titik distribusi," kata General Manager Pertamina MOR IV Jateng-DIY Kusnendar, seperti dikutip dari Antara, di Semarang, Selasa (19/1/2016).
Melalui kerja sama tersebut, diakui Kusnendar, jumlah konsumsi bright gas selama 2015 meningkat sebesar 19 persen dibandingkan di 2014. Berdasarkan data Pertamina MOR IV, jika pada 2014 total konsumsi bright gas ukuran tabung 12 kg untuk wilayah Jawa Tengah-DIY setiap harinya sebanyak 13-14 metrik ton (MT), pada 2014 meningkat menjadi 17 MT/hari.
"Realisasi peningkatan penjualan bright gas di 2015 ini melebihi target yang sudah ditentukan oleh pusat yaitu sebesar 10 persen," jelasnya.
Sementara itu, pihaknya berharap peningkatan serupa juga akan terjadi pada tahun ini. Terkait harapan itu, Pertamina terus melakukan sejumlah upaya untuk mendongkrak jumlah konsumsi bright gas di seluruh kalangan masyarakat.
"Salah satunya kami jemput bola dengan menjual bright gas ke kantor-kantor baik negeri maupun swasta," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
