Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar mengatakan, ada 24 PSC yang telah menandatangani kontrak dengan skema baru. Dari jumlah tersebut delapan di antaranya merupakan kontrak baru di 2017 dan 2018.
"Sisanya adalah kontrak yang diperpanjang," kata Arcandra dalam Gas Indonesia Summit and Exhibition 2018 di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu, 1 Agustus 2018.
Arcandra mengatakan, dari PSC baru dan perpanjangan tersebut pemerintah telah menerima keuntungan yang masuk dalam kas negara sebesar USD70 juta yang dibubuhkan dalam bonus tanda tangan.
Sementara untuk nilai investasi atau komitmen kerja yang telah disepakati dalam tandatangan yakni sebesar USD68 juta untuk kontrak baru dan USD1,2 miliar untuk kontrak yang diperpanjang.
Arcandra mengatakan komitmen kerja perusahaan adalah program terobosan yang mendorong investor untuk melakukan eksplorasi di dalam dan di luar blok mereka yang akan digunakan untuk mengeksplorasi area baru dan menambahkan data bawah permukaan, untuk meningkatkan daya tarik area kerja dan menemukan cadangan minyak dan gas baru.
"USD1,2 miliar belum termasuk blok produksi besar seperti Rokan yang baru saya umumkan kemarin," jelas dia.
Adapun untuk Blok Rokan yang pengelolaannya dimenangkan oleh Pertamina memiliki komitmen kerja investasi sebesar USD500 juta atau sekitar Rp7,2 triliun untuk lima tahun dan sekitar USD70 miliar untuk 20 tahun. Dengan bonus tanda tangan yang nantinya akan masuk ke pemerintah sebesar USD784 juta atau sekitar Rp11,3 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
