Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto menjelaskan alasan mengapa Rosneft menjadi kandidat terkuat partner proyek Kilang Tuban yakni karena perusahaan Rusia itu tidak hanya menawarkan kerja sama untuk membangun kilang.
Rosneft, kata Dwi, juga menawarkan integrasi mulai dari suplai chain atau rantai distribusi migas hingga menawarkan informasi untuk bisnis upstream di Rusia. "Mereka membuka pada Pertamina untuk share upstream di Rusia," kata Dwi, ditemui usai peresmian rumah seni di Raja Ampat, Papua Barat, Jumat (29/4/2016).
Menurut mantan Direktur Utama Semen Indonesia ini, hal tersebut akan membantu dalam memperbaiki kemampuan produksi upstream di Indonesia. Lebih penting lagi adalah akan memengaruhi dalam membangun ketahanan energi nasional ke depan.
Selain itu, Rosneft juga menawarkan kerja sama di bidang Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan teknologi. Lebih jauh, lanjut Dwi, pihaknya akan melihat yang terbaik dari berbagai hal yang ditawarkan terkait pembangunan kilang ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
