Bahkan, Menko Perekonomian, Sofyan Djalil pun mengaku dirinya tidak mengetahui dalang dari tindakan sewenang-wenang yang menjadikan negara merugi karena kebocoran tersebut.
"Selama ini saya enggak tahu, memang enggak ada ini. Tapi kalau sekarang akan ketahuan," kata Sofyan di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (2/12/2014) malam.
Oleh karena itu, pemerintah bakal meningkatkan koordinasi dengan pihak kepolisian sebagai upaya dari penegakan hukum yang serius. Jadi, jika selama ini tidak ketahuan, dikarenakan tidak ada upaya serius untuk menangani hal ini.
"Kita akan investigasi, ya kan kapal itu punya siapa, siapa yang order, minyak dari mana. Nah ini penegakan hukum akan ditegakkan sekali oleh pemerintah Pak Jokowi," sebutnya.
Lebih lanjut, dirinya mengatakan ke depannya harus dibuat tindakan preventif sehingga minyak dipastikan sampai ke tempat pemrosesan, bukan malah dijual keluar negeri.
"Untuk buat mereka jera itu pasti sebenarnya ya dipenjarakan," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
