Founder & CEO Pintu Jeth Soetoyo mengungkapkan, Pintu telah memberikan layanan investasi aset kripto bagi seluruh masyarakat di Indonesia selama empat tahun berdiri. Dalam kurun satu tahun terakhir, Pintu mampu menorehkan pencapaian luar biasa.
“Pencapaian positif ini berkat kepercayaan dan dukungan penuh pengguna Pintu yang terus mendorong kami untuk memberikan layanan dan inovasi bagi jutaan investor kripto di Indonesia,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 3 April 2024.
Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), jumlah investor kripto di Indonesia mencapai 19 juta hingga Maret 2024, dengan peningkatan sekitar 1,86 juta investor secara tahunan di mana pada Maret 2023 terdapat 17,14 juta.
Hingga Maret 2024, Pintu telah diunduh oleh tujuh juta pengguna dan memiliki anggota komunitas di berbagai platform yang mencapai 1 juta anggota. Dari sisi produk, Pintu mengembangkan berbagai produk baru seperti Pintu Web 3 Wallet, yaitu dompet Web3 pertama di Indonesia.
“Dengan Pintu Web3 Wallet, pengguna Pintu dapat dengan mudah mengakses beragam Decentralized Applications (dApps), termasuk aplikasi-aplikasi Decentralized finance (DeFi), hingga NFT marketplace. Selain itu, Pintu juga akan meluncurkan Pintu Pro yang akan meningkatkan pengalaman trading pengguna,” ungkap Jeth.
Baca juga: Top! Investor Aset Kripto di Indonesia Terbesar Ketujuh di Dunia |
Selama empat tahun terakhir, Pintu telah memberikan berbagai fitur menarik bagi investor kripto di Indonesia, di antaranya, perdagangan spot dengan lebih dari 250 token, Pintu Earn, PTU Staking, Auto DCA, dan juga limit order.
Dari sisi dukungan customer, Pintu juga menerapkan standar layanan tertinggi, mulai dari layanan pelanggan 24 jam nonstop dengan rata-rata respons chat user di bawah satu menit, dan proses penyelesaian masalah maksimal 15 menit.
“Tidak hanya itu, bagi user baru yang ini mendaftar ke aplikasi PINTU, proses Know Your Customer (KYC) bisa dilakukan kurang dari lima menit saja. Kami optimistis, di kondisi bull market saat ini kami akan bekerja dengan efektif dan berambisi untuk mendorong perubahan positif di Indonesia melalui penerapan teknologi blockchain,” tutup Jeth.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News