Aplikasi kesehatan. Foto: Istimewa.
Aplikasi kesehatan. Foto: Istimewa.

Hadapi Tech Winter, Aplikasi Kesehatan Ini Raih EBITDA Positif

Arif Wicaksono • 04 Juni 2024 12:05
Jakarta: Aplikasi kesehatan, Fita, berhasil mencatatkan laba sebelum pajak (EBITDA) positif pada kuartal pertama 2024.
 
baca juga: OpenIn Jalin Kerja Sama dengan Telkomsel, Gelar Layanan Location Intelligence

Pendapatan Fita sejak Januari hingga April 2024 meningkat 30 persen dibandingkan periode yang sama di 2023. Fita pun meraih EBITDA positif pertama untuk perusahaan selama tiga bulan berturut-turut sejak Februari 2024.
 
Di tengah tantangan usai pandemi dan tech winter yang berkelanjutan, kinerja positif ini menjadi milestone penting untuk industri startup kesehatan secara keseluruhan.
 
CEO Fita Reynazran Royono mengatakan industri health and fitness penuh dengan tantangan, mulai dari tren yang terus berubah hingga kompetisi yang ketat.

"Namun, berbekal fokus kami pada product-market fit dan dukungan dari aset serta kapabilitas Telkomsel, Fita mampu menciptakan model bisnis berkelanjutan, yang tidak hanya mengarah pada profitabilitas, tetapi juga menjadi landasan solid bagi inovasi kami ke depan," kata dia dalam keterangan tertulis, Selasa, 4 Juni 2024.
 
Dia menuturkan Fita akan mengeksplorasi ekosistem health and fitness lebih dalam lewat kolaborasi yang lebih erat bersama Telkomsel dan berbagai mitra strategis untuk meningkatkan penetrasi layanan kami ke masyarakat lewat produk dan layanan kesehatan yang berdampak.

Raih 3 juta pelanggan

Fita telah memberikan manfaat kepada lebih dari tiga juta pelanggan yang mengunduh aplikasi Fita. Tidak hanya menyediakan akses ke lebih dari 1.000 tutorial olahraga dan 400 resep makanan sehat, Fita juga menawarkan solusi yang langsung dirasakan oleh pengguna, didukung oleh lebih dari 200 pelatih yang bersertifikat.
 
Selama periode Januari hingga April 2024, Fita berhasil memperlihatkan dampak positifnya dengan membantu pengguna dalam mencapai tujuan kesehatan mereka, baik dalam menambah maupun menurunkan berat badan.
 
Hasilnya, pengguna yang mengikuti program peningkatan berat badan berhasil menambah rata-rata 3,8 kilogram, sedangkan peserta program penurunan berat badan berhasil menurunkan rata-rata 2,8 kilogram.
 
"Kedepannya, Fita bertekad untuk melanjutkan kerja sama yang kuat dengan Telkomsel. Salah satu inisiatif utamanya adalah program bundling dengan Halo+ dan ComboFit, yang menggabungkan layanan telekomunikasi dengan layanan health and fitness," tegas dia.

Kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan

Selain itu, menyadari pentingnya kolaborasi untuk keberhasilan jangka panjang, Fita bersama Telkomsel telah menandatangani nota kesepahaman dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk menjalin kerja sama terkait ComboFit Jamsostek.
 
Kerja sama ini bertujuan meningkatkan kesadaran proteksi, terutama bagi BPU (Bukan Penerima Upah) dan pekerja sektor non-formal. Program ini memudahkan mereka mendapatkan perlindungan kerja, termasuk asuransi kecelakaan dan jiwa.
 
Dengan komitmen ini, Fita bertekad untuk terus mendukung pemerintah dalam memacu masyarakat untuk menjalani gaya hidup yang lebih sehat melalui pendekatan kesehatan preventif.
 
“Dengan potensi dan antusiasme yang besar dari industri health and fitness, kami optimis dapat terus memberikan kontribusi positif. Dukungan aset komersial Telkomsel sangat berarti bagi kami, memungkinkan kami untuk memperluas jangkauan dan mengenalkan produk kami kepada lebih banyak pengguna,” tegas Reynazran.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan