Usaha patungan ini didirikan perseroan bersama dengan PT Angkasa Pura II (Persero), PT Len Industri (Persero), dan PT Industri Kereta Api (Persero) (Inka). Demikian disampaikan Corporate Secretary ADHI, Ki Syahgolang Permata, dalam laporannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Sabtu (24/1/2015).
Keempat perusahaan BUMN pelat merah ini menamakan perusahaan patungan mereka PT Angkasa Pura Adhilenka yang bergerak di bidang usaha transportasi atau pengangkutan darat.
Adapun kegiatan usaha yang diusung perseroan bersama tiga BUMN lainnya berupa perencanaan, pembangunan, pengoperasian, dan pengusahaan dalam perkeretaapian khusus. Kemudian perencanaan, pengoperasian, dan pengusahaan dalam automated people mover system.
Modal dasar yang digelontorkan untuk perusahaan patungan ini sebesar Rp1 triliun dengan modal disetor sebesar Rp250 miliar. Sementara itu, komposisi kepemilikan saham PT Angkasa Pura Adhilenka ini sebesar 70 persen dipegang oleh Angkasa Pura II.
Selanjutnya, sebesar 21 persen dipegang oleh Adhi Karya, sebanyak lima persen dipegang oleh PT Len Industri, serta sebanyak empat persen dikawal oleh PT Industri Kereta Api.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
