Perluasan usaha ini yang akan diakuisisi oleh PT BEI yakni Ignite Energy Resources Ltd (IER) dari Australia, sebuah perusahaan yang memiliki teknologi Coal Liquefaction (batu bara cair) dan Coal Up-Grading (peningkatan kualitas batu bara).
Sementara, hingga awal 2016 ini, PTBA sudah memiliki 12 anak perusahaan dan 10 perusahaan yang bergerak di berbagai bidang, seperti bidang pertambangan batu bara, jasa penambangan batu bara.
"Kemudian jasa penanganan dan transportasi batu bara, trading batu bara, pengusahaan pembangkit listrik berbahan bakar batu bara, perkebunan dan pengelolaan rumah sakit," ungkap Direktur Utama PTBA, Milawarma di Muaraenim, sebagaimana dikutip dari Antara, Sabtu (2/1/2016).
Seperti diketahui, perseroan di penghujung 2015 membukukan kenaikan produksi batu bara berkisar 118 persen dengan pencapaian sebesar 20,64 juta ton, atau meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 18,17 juta ton.
Sementara, secara global harga batu bara dunia melemah, namun berkat kinerja operasional PTBA di 2015, kondisi ini berbalik mengalami peningkatan yang sangat signifikan di tengah krisis yang melanda harga komoditas tersebut sehingga perusahaan itu tetap eksis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
