Hal ini diutarakan oleh Chief Marketing Officer of AXA Indonesia, Emmanuel Wehry, ketika ditemui langsung dalam acara Media Gathering Transformasi Digital AXA, di SCBD Sudirman, Jakarta, Rabu (21/1/2015).
"Digital dapat membantu kami untuk menjawab kebutuhan nasabah, distributor, hingga karyawan internal kami. Digital telah mengubah peran kami sebagai pemberi asuransi dan kami percaya bahwa ini adalah suatu peluang yang besara bagi kami agar dapat member layanan yang lebih baik berupa perlindungan jiwa, kerugian, dan perencanaan nasabah di masa depan," ungkap dia.
Emmanuel menjelaskan, strategi ini juga selaras dengan strategi bisnis global AXA Group yang bertujuan untuk mendorong kesempurnaaan pengalaman nasabah serta inovasi yang menunjukkan ambisi AXA Group sebagai perusahaan asuransi pemimpin digital dan multiakses, termasuk dengan menjalin kerja sama secara global dengan Linkedin, Facebook dan Google Ingress.
Indonesia dilihat memiliki pertumbuhan penggunaa internet yang luar biasa beberapa tahun belakangan. Sebuah firma riset internet, global web index, menyatakan penggunaan internet di Indonesia menduduki peringkat ke-7 di dunia dengan sekitar 58 juta pengguna internet atau meningkat sebanyak 430 persen di periode 2008-2013.
Menurut Emmanuel, transformasi digital AXA Mandiri dan AXA mencakup tiga hal. Pertama, sebagai sumber informasi konsumen untuk meningkatkan kesadaran berasuransi. Untuk ini AXA Mandiri dan AXA sudah melakukan kampanye digital.
Kedua, sebagai upaya untuk menjual produk AXA secara online, sebesar 70 persen dari nasabah memilih untuk berinteraksi melalui jalur online. Nasabah juga bisa langsung menerima informasi yang berkaitaan dengan produk asuransi yang nasabah inginkan. Nasabah juga bisa mengajukan klaim secara online atau e-claim, juga menerima e-policy (e-polis) untuk beberapa produk asuransi.
"Ketiga, transformasi digital ini juga memberi ruang perbaikan di dalam layanan pendukung bagi nasabah dan distributor, yang menjanjikan nasabah untuk menerima pengaduan dan masukaan melalui sosial media, sekaligus menyediakan portal SMART yang memfasilitasi komunikasi bagi distributor," ungkap dia.
Sementara itu, di tempat yang sama, Director of Sales and Business Development AXA Life Indonesia, Yanti Prapat, menjelaskan, melalui transformasi digital yang menjadi jantung dari operasional AXA saat ini, AXA berharap untuk dapat menyediakan akses terhadap perlindungan asuransi kepada masyarakat langsung dengan beberapa klik saja.
Oleh karena itu, diharapkan dapat menjadi solusi dalam mengatasi pertumbuhan penduduk, serta kelas menengah di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News