Direktur PT Intiland Sejahtera Ngoro Industrial Park Wihardi mengatakan, dalam tiga tahun terakhir permintaan lahan industri sangat cepat perkembangannya, baik di Jawa Tengah maupun Jawa Timur. Pada tahun lalu, permintaan lahan industri di kawasan Ngoro Industrial Park hanya seluas 10-15 hektar (ha). Sedangkan tahun ini mengalami peningkatan menjadi 20-25 ha per bulan.
"Permintaan meningkat, ini yang kita harus antisipasi dalam menjalankan ekspansi di Jombang dan Demak. Permintaan di sana sangatlah besar," ujar Wihardi di Surabaya, seperti dikutip Jumat (7/11/2014).
Menurut Wihardi, dana untuk membangun kawasan industri di Jombang dan Demak menggunakan kas internal perseroan. Luas lahan kawasan industri di Jombang dan Demak itu masing-masing 400 ha.
Dia menegaskan, sampai saat ini pembebasan lahan hampir selesai. Pembangunan untuk yang di Jombang dilakukan pada kuartal III/2015.
"Paling utama Jombang dulu, karena wilayahnya dekat dengan Surabaya," tukasnya.
Sekedar informasi, setelah Group Intiland sukses memasarkan kawasan Ngoro Industrial Park (NIP) di Mojokerto, perseroan bakal mendorong untuk mencari lokasi baru di Demak dan Jombang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
