Suspensi atas perdagangan saham perseroan dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai yang dibuka kembali mulai perdagangan sesi pertama pada hari ini.
Demikian disampaikan Kadiv Pengawasan Transaksi BEI Irvan Susandy dan Kadiv Operasional Perdagangan BEI Eko Siswanto, dalam laporannya di keterbukaan informasi BEI, Kamis (15/10/2015).
Adapun, alasan dari disuspensinya perdagangan karena saham perseroan meningkat signifikan yakni naik Rp690 atau 98,57 persen dari harga penutupan Rp700 pada 11 September menjadi Rp1.390 pada 12 Oktober.
Oleh karena itu, BEI melakukan suspensi saham perseroan dalam rangka cooling down pada perdagangan 13 Oktober 2015 yang dilakukan di pasar tunai dan pasar reguler.
"Tujuannya untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham PSAB," tukas BEI dalam pengumumannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
