Demikian seperti dilaporkan Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Irvan Susandy, dalam laporannya di keterbukaan informasi BEI, Kamis (21/8/2014).
Adapun suspensi saham GTBO karena telah terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan sebesar Rp450 atau 225% dari harga penutupan Rp200 pada 7 Agustus 2014 menjadi Rp650 pada 20 Agustus 2014.
Perdagangan saham perseroan dihentikan di pasar reguler dan pasar tunai mulai sesi pertama 21 Agustus 2014 sampai dengan pengumuman bursa lebih lanjut.
Sementara saham TMAS disuspensi karena terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan sebesar Rp445 atau 120,27 persen dari harga penutupan Rp370 pada 5 Agustus 2014 menjadi Rp815 pada 20 Agustus 2014.
Senada dengan GTBO, saham TMAS dihentikan sementara di pasar reguler dan pasar tunai dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasi perseroan.
"Bursa mengimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan dua perseroan ini," tuturnya.
Adapun penghentian sementara perdagangan saham dua emiten ini dilakukan dalam rangka coolling down pada perdagangan 21 Agustus 2014.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
