"Hingga akhir Agustus 2018, perseroan telah mencatat perolehan kontrak baru sebesar Rp8,49 triliun," kata Corporate Secretary Adhi Karya Ki Syahgolang Permata seperti dikutip dari keterbukaan BEI, Selasa, 18 September 2018.
Realisasi kontrak baru berasal dari pembangunan Mui-Ureka Tower dengan nilai Rp400 miliar, Stadion Manahan Solo sebesar Rp273,9 miliar, dan Bandara Biak Papua sebanyak Rp207,7 miliar.
Syahgolang berharap pertumbuhan kontrak baru membuat arus kas perusahaan membaik. Sehingga, pertumbuhan laba bersih melonjak.
"Perseroan berharap dengan adanya kontrak baru ini arus kas dan pertumbuhan laba bersih dapat meningkat," ucap dia.
Sebelumnya, perusahaan berkode emiten ADHI itu menargetkan realisasi perolehan kontrak baru di 2018 sebesar Rp23,3 triliun. Pada Juni 2018, perolehan kontrak baru sudah mencapai Rp6,3 triliun.
Sementara, pada Juli 2018 perolehan kontrak baru meningkat jadi Rp7,45 triliun. Perolehan kontrak baru itu didominasi lini bisnis konstruksi dan energi, sisanya properti dan lain-lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
