Tiga proposal yang akan dibangun di Indonesia termasuk dalam 13 kandidat yang memenangkan hadiah kompetisi Holcim Awards untuk konstruksi berkelanjutan. Semuanya berlokasi di Bandung, Tangerang, dan Jakarta serta dirancang oleh tim dari Jepang, Singapura, dan mahasiswa dari Universitas Katolik Parahyangan di Bandung dan Universitas Indonesia di Jakarta.
General Manager Holcim Foundation, Edward Schwarz, mengatakan juri independen kompetisi Holcim Awards memilih 13 proyek pemenang dari hampir 1.000 proposal yang dimasukkan dalam Asia Pasifik dengan menggunakan masalah sasaran untuk konstruksi berkelanjutan yang mencakup tiga hal terpenting atau triple bottom line dari kinerja lingkungan, sosial dan ekonomi, serta memperhatikan pula kebutuhan akan keunggulan arsitektur dan tingkat fleksibilitas yang tinggi.
"Proyek pemenang diumumkan dengan total hadiah sejumlah USD330 ribu," ujar Edward, saat konferensi pers pemenang penghargaan Holcim Awards 2014 untuk Asia Pasifik, di Hotel Kempinski, Jakarta, Jumat (14/11/2014).
Dia menjelaskan, hadiah penghargaan di kategori utama kompetisi ini dimenangkan oleh seorang profesor arsitektur dari Tokyo dan tim mahasiswa masing-masing dari Chiba University di Jepang dan Universitas Indonesia di Jakarta.
Menurut Edward, proyek mereka merupakan kontribusi untuk meningkatkan hunian liar di kota megapolitan dengan menggunakan kota Jakarta sebagai contohnya.
"Penekanan sangat besar diberikan pada partisipasi para pemegang kepentingan, masyarakat terlibat di seluruh tahap perencanaan serta konstruksi dan bukan hanya ditawarkan sebuah proyek yang telah tuntas," ungkapnya.
Lebih lanjut, mahasiswa Universitas Katolik Richard Rusli menerima salah satu dari lima hadiah Holcim Awards yaitu kategori Next Generation (generasi selanjutnya) untuk proyek pemulihan kawaasan kota di Bandung. Hadiah lain juga dalam kategori ini dimenangkan oleh Eugene Tang yang merupakan mahasiswa di National University of Singapore atas proposalnya untuk meningkatkan jaringan kota di Tangerang.
"Hadiah lain dimenangkan berbagai proyek di Thailand (Emas), Nepal (Perak), Sri Lanka (Pengguru) dan penghargaan lain serta hadiah generasi selanjutnya dipersembahkan kepada proposal yang berasal dari Bangladesh, China, India, Indonesia, Kiribati dan Singapura," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
