Melansir laporan keuangan dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (30/1/2015), laba per saham perseroan juga menjadi USD0,01, dibanding periode 2013 sebesar USD0,02 per saham.
Pendapatan perseroan turun 16,9 persen menjadi USD284,7 juta, dibaanding raihan pendapatan sebelumnya sebesar USD342,8 juta. Beban pokok turun 18,5 persen menjadi USD233,15 juta, dari beban pokok sepanjang 2013 sebesar USD286,13 juta.
Laba bruto turun 8,9 persen menjadi USD51,6 juta di 2014, dibanding raihan tahun sebelumnya sebesar USD56,6 juta. Laba usaha juga turun 29,6 persen menjadi 22,6 juta, dari perolehan sebelumnyaa USD15,9 juta. Ekuitas HEXA juga turun 1,8 persen menjadi USD217,5 juta, dibanding perolehan sebelumnya sebesar USD221,8 juta.
Sementara itu, total aset perseroan turun 5,21 persen menjadi USD382,1 juta di 2014, dibanding perolehan sepanjang 2013 sebesar USD403,5 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
