Direktur Utama Waskita Karya I Gusti Ngurah Putra mengatakan biaya logistik Indonesia masih sangat tingggi dibandingkan dengan negara ASEAN.
Saat ini, mengacu data yang dipegang perseroan, data biaya logistik di Indonesia masih di atas 20 persen. Sedangkan negara tetangga sudah berkisar 10 sampai 15 persen.
Menilik data tersebut, menurutnya bisnis infrastruktur akan tetap bergeliat karena menjadi penentu tercapainya biaya logistik yang murah.
"Kalau itu (penurunan biaya logistik) yang dituju maka pengerjaan proyek infrastruktur tidak akan berhenti," kata Putra di Hotel Pullman Jakarta, Kamis, 9 Mei 2019.
Perseroan, tambah Putra, akan menjadikan kesempatan tersebut sebagai cuan di tahun-tahun ke depan. Waskita Karya pun telah menargetkan sejumlah proyek yang dikerjakan sepanjang tahun ini.
"Sehingga itu kita jadikan peluang di perusahaan ini. Di dalam target pun masih kita cantumkan untuk memenuhi kinerja kita di 2019," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
