Demikian seperti disampaikan Presiden Direktur Provident Capital Indonesia (PCI) Hardi Wijaya Liong, dalam laporannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (11/5/2015).
Pengurangan kepemilikan saham tersebut dilakukan melalui mekanisme crossing di BEI kepada piihak ketiga, dengan rincian jumlah saham yang dijual sebanyak 28 juta lembar saham.
Adapun transaksi telah dilakukan pada 8 April 2015 dengan harga transaksi sebesar Rp9.200 per lembar saham. Hardi mengatakan jika tujuan dari transaksi tersebut adalah untuk divestasi.
Sekadar informasi, PCI merupakan suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum Republik Indonesia dan berdomisili di Wisma GKBI Lantai 17, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.
Adapun keterbukaan informasi ini dilakukan dalam rangka memenuhi ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berdasarkan Peraturan Bapepam dan LK Nomor X.M.I Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor: Kep-82/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
