"Kontrak berjangka baru akan dibatasi kehadirannya, namun pasar fisik terorganisir akan dikembangkan terus sebagai pondasi penciptaan kontrak berjangka pada tahun selanjutnya," ujar Direktur Utama JFX Paulus Lumintang di kantor JFX, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (22/12/2015).
Dirinya menambahkan, Pasar Fisik Terorganisir yang akan diluncurkan pada tahun 2016 adalah Pasar Fisik Teh pada Januari 2016, Pasar Fisik Kopra pada semester II-2016, Pasar Fisik Rumput Laut pada semester II-2016.
Beberapa inisiatif lain yang akan dilakukan adalah, meluncurkan Portal Ekspor Kopi (PEKI) BBJ sebagai pusat data yang dapat dimanfaatkan pemerintah. Revitalisasi kontrak penyaluran amanat nasabah ke bursa luar negeri (PALN) untuk mengakomodir kebutuhan pasar lokal
Selain itu, JFX juga akan melakukan revitasilasi Komoditi syariah untuk mendorong kinerja perbankan syariah. Serta memperbaiki sistem perdagangan melalui Informasi dan Teknologi (IT) di JFX.
"Sistem perdagangan IT JFX yang semakin mudah diakses dengan menggunakan semua tipe plafform gadget, serta hadirnya JFX dalam social media diharapkan dapat meningkatkan transaksi di JFX dan meningkatkan edukasi serta sosialisasi JFX kepada masyarakat," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
