"Kontrak baru sampai dengan pekan keempat April 2016 telah mencapai 16,08 persen, dari target hingga akhir 2016 sebesar Rp31 triliun," kata Direktur Utama PTPP Tumiyana, ditemui usai RUPST perseroan, di Kantor Pusat PTPP, Jakarta, Jumat (29/4/2016).
Pendapaian itu, menurut Tumiyana, terdiri dari kontrak baru induk perusahaan yang mencapai Rp3,31 triliun, dan anak perusahaan sebesar Rp1,67 triliun. Hasil proyek yang telah diraih perseroan seperti pembangunan gedung BNI tower Rp719 miliar, apartemen Pertamina RU Balikpapan Rp497 miliar, dan mobil power plant Rp447 miliar.
Selain itu, Setiabudi Residence di Medan Rp281 miliar, peningkatan air bersih Angkasa Pura II di Tangerang Rp253 miliar, pembangunan Transmart Depok Rp247 miliar, Sahid Hotel di Timika Rp225 miliar, Bank Indonesia di Jayapura Rp186 miliar, gedung terminal dan parkir Radin Inten di Lampung Rp169 miliar, dan Transmart di Rungkut Rp144 miliar.
Dalam beberapa tahun ini, Tumiyana menuturkan, perseroan sudah berhasil mengembangkan sayap ke timur Indonesia dan meraih proyek-proyek besar di wilayah tersebut.
"Kami dipercaya untuk mengerjakan beberapa proyek di wilayah timur Indonesia terutama di Provinsi Papua. Kepercayaan tersebut diraih karena kualitas kerja yang baik, harga yang kompetitif dan hubungan kerja sama yang baik dari pihak pemerintah maupun swasta," tutup Tumiyana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
